• About
  • Contact
  • Sitemap
  • Privacy Policy

Wisata Istana Bersejarah Indonesia part 1

 on Monday 9 November 2015  

Indonesia memang kaya akan budaya, tradisi, bahasa, objek wisata alam dan bangunan-bangunan bersejarah yang sudah menarik perhatian dari jutaan wisatawan dunia. Hampir setiap kota atau daerah di Indonesia memiliki bangunan bersejarah yang sekaligus menjadi icon dan daya tarik di daerah tersebut.
Ketika kita sedang berlibur ke suatu tempat, tentunya kita tak ingin menyiakan kesempatan untuk melihat bangunan, jembatan, masjid, atau berbagai peninggalan bersejarah lainnya yang menjadi ikon daerah tersebut. Update kali ini saya akan menyajikan berbagai Istana bersejarah yang wajib untuk dikunjungi bagi para pencari lokasi wisata dan traving.

1. Istana Maimun - Kesultanan Deli Kota Medan

Istana Maimun adalah istana Kesultanan Deli yang merupakan salah satu ikon kota Medan, terletak di Jalan Brigadir Jenderal Katamso, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Maimun.
Pembangunan istana ini dimulai dari 26 Agustus 1888 dan selesai pada 18 Mei 1891. Istana Maimun memiliki luas sebesar 2.772 m2 dan 30 ruangan. Istana Maimun terdiri dari 2 lantai dan memiliki 3 bagian yaitu bangunan induk, bangunan sayap kiri dan bangunan sayap kanan.

2. Istana Serdang - Kesultanan Serdang, Kabupaten Serdang Bedagai.

Replika Istana Sultan Serdang adalah replika dari istana Kesultanan Serdang yang berada di Kelurahan Melati Kebun, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai.
Kesultanan Serdang berdiri tahun 1723 dan bergabung dengan Republik Indonesia tahun 1946. Kesultanan ini berpisah dari Deli setelah sengketa tahta kerajaan pada tahun 1720. Seperti kerajaan-kerajaan lain di pantai timur Sumatera, Serdang menjadi makmur karena dibukanya perkebunan tembakau, karet, dan kepala sawit.
Serdang ditaklukkan tentara Hindia Belanda pada tahun 1865. Berdasarkan perjanjian yang ditandatangani tahun 1907, Serdang mengakui kedaulatan Belanda, dan tidak berhak melakukan hubungan luar negeri dengan negara lain. Dalam peristiwa revolusi sosial di Sumatera Timur tahun 1946, Sultan Serdang saat itu menyerahkan kekuasaannya pada aparat Republik.

3. Istana Asahan - Kesultanan Asahan, Kota Tanjung Balai


4. Istana Niat - Kerajaan Limalaras

Istana Lima merupakan istana yang dibangun pada masa kolonial, berlokasi di desa Lima Laras Kecamatan Tanjung Tiram. Bangunan bersejarah peninggalan melayu ini memiliki luas sekitar 40×35 m dengan luas Lahan diperkirakan hingga 102×98.
Bangunan tempat tinggal penguasa sekaligus pusat kekuasaan politik, sosial dan ekonomi ini dibangun oleh Datuk Muhammad Yuda. Beliau yang bertahta pada tahun 1883 hingga 1919 adalah raja yang kesebelas dari kerajaan Lima Laras. aktivitas di istanan ini berakhir sekitar tahun 1923. Dan saat ini sepenuhny
a dikelola oleh pemerintah.

5. Istana Tunggang Bosar - Kesultanan Dhasa Nawalu, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Istana ini terletak di Kabupaten Tapanuli Selatan, tepatnya di sebuah desa kecil yang bernama Desa Janji Mauli. Disamping namanya yang sudah begitu populer, jika dilihat dari sisi lain sebenarnya istana ini juga mempunyai eksistensi yang mengagumkan dalam mempertahankan tradisi dan budaya dari daerah Tapanuli Selatan.
Kini istana Tunggang Bosar Janji Mauli telah memiliki sebuah pondok pesanteren moderen dinaungi Yayasan bagas Godang dan telah menjadi patron pendidikan agama bagi masyarakat Sumatera dan khususnya Pantai Barat Sumatera Utara.
Fungsi Istana Tunggang Bosar ternyata sebagai wadah dan pusat kegiatan mengembangkan dan melestarikan adat budaya sebagai warisan leluhur agar tetap terjaga serta exist didalam mempertahankan jati diri didalam menghadapi dinamika kehidupan yang dilanda modernisasi.

6. Istano Basa - Kerajaan Pagaruyung, Kabupaten Tanah Datar.

Istano Basa Pagaruyung berlokasi di Nagari Pagaruyung Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar dan 108 kilometer dari Ibu kota Sumatera Barat, Padang.  Istano Basa Pagaruyung  adalah bangunan rumah adat  Minangkabau berbentuk rumah gadang  yang dibuat dengan mempedomani Istana yang pernah ada sebelumnya dan mempedomani bangunan rumah gadang lainnya.
Istana yang pernah diruntuhkan akibat perang dan beberapa kali terbakar ini, sekarang telah semakin cantik untuk dikunjungi.
Komplek Istano Basa Pagaruyung yang mulai dibangun pada tanggal 27 Desember 1976 ini adalah nama tempat tinggal keluarga kerajaan Minangkabau yang sekaligus menjadi Pusat Kerajaan Minangkabau pada masanya, konstruksi bangunannya berbeda dengan rumah tempat tinggal rakyat.
Istano Basa Pagaruyung merupakan objek wisata primadona di Kabupaten Tanah Datar khususnya, dan Sumatera Barat pada umumnya. Istano Basa Pagaruyung terdiri dari 3 ( tiga ) lantai, 72 tonggak serta 11 gonjong. Dilihat dari segi arsitekturnya bangunan Istano Basa Pagaruyung memperlihatkan ciri-ciri khas dibandingkan dengan bangunan Rumah Gadang yang terdapat di Minangkabau. Kekhasan yang dimiliki bangunan ini tersirat dari bentuk fisik bangunan yang dilengkapi ukiran falsafah dan budaya Minangkabau. Istano Basa Pagaruyung dilengkapi dengan Surau, Tabuah Larangan, Rangkiang Patah Sambilan, Tanjung Mamutuih dan Pincuran Tujuah.

7. Istana Asseraya Al Hasyimiyah - Kesultanan Siak, Kabupaten Siak.

Provinsi Riau menjadi daerah yang banyak dijadikan sebagai tujuan berwisata. Provinsi dengan ibukota Pekanbaru tersebut, sejatinya memang menawarkan banyak sekali objek-objek wisata indah. Diantaranya Istana Siak Sri Indrapura. Bangunan yang berdiri dengan indah dan megah tersebut, berada sekitar 125 kilometer dari pusat kota Pekanbaru, atau lebih tepatnya berada di Kabupaten Siak. Lokasi ini, dapat ditempuh melalui jalur darat dengan menggunakan angkutan umum yang terdapat dikota Pekanbaru.
Untuk menikmati pesona dan keindahan yang ditawarkan oleh objek wisata ini, kita dapat berjalan dan berkeliling disekitar areal taman bangunan Istana Siak Sri Indrapura. Berbagai tanaman hijau juga dipenuhi oleh beragam jenis bunga bewarna-warni, ikut menghiasi suasana alam disekitar istana yang berdiri pada lahan seluas lebih kurang 28.030 meter persegi tersebut.

8. Istana Sayap - Kerajaan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan.

Kesultanan Pelalawan atau Kerajaan Pelalawan (1725 M - 1946 M) yang sekarang terletak di Kabupaten Pelalawan, adalah satu dari beberapa kerajaan yang pernah berkuasa di Bumi Melayu yang turut serta berpengaruh dalam mewarisi budaya Melayu danIslam di Riau. Sedangkan gelar atau sebutan bagi Raja Pelalawan adalah Tengku Besar.
Istana Pelalawan merupakan bukti peninggalan bersejarah keberadaan Kerajaan/Kesultanan Pelalawan di Desa Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, yang telah direkontruksi ulang keberadaannya.

9. Istana Indragiri - Kerajaan Indragiri, Kabupaten Indragiri Hulu.


Istana Kesultanan Indragiri adalah sebuah bangunan bersejarah yang sayang jika Anda lewatkan. Kesultanan Indragiri adalah salah satu kesultanan yang pernah berkuasa di Tanah Riau. Masyarakat Riau menyebut Kesultanan Indragiri dengan sebutan Kerajaan Negeri Maghligai.
Berdasarkan sumber sejarah, Kesultanan Indragiri pada mulanya diperintah secara langsung oleh Kesultanan Malaka yang mana pada saat itu Kesultanan Malaka sedang diperintah oleh seorang raja yang bernama Raja Iskandar atau Narasinga I. Kemudian pada generasi keempat Kesultanan Malaka, Kesultanan Indragini mempunyai Sultan baru yang tak lain adalah Narasinga II yang kemudian mendapat gelar Zirullah Fil Alam. Kemudian pada masa pemerintahan Zirullah Fil Alam inilah Istana Kesultanan Indragiri ini dibangun.

10. Istana Kantor - Kesultanan Riau-Lingga (Museum Terbuka Pulau Penyengat) Kota Tanjung Pinang.



Istana Kantor adalah istana dari Yang Dipertuan Muda Riau VIII Raja Ali (1844-1857), atau juga yang disebut dengan Marhum Kantor. Selain digunakan sebagai kediaman, bangunan yang dibangun pada tahun 1844 ini juga difungsikan sebagai kantor oleh Raja Ali.
Istana Kantor berukuran sekitar 110 m2 dan menempati areal sekitar satu hektar yang seluruhnya dikelilingi tembok. Bangunan dan puing yang masih ada memperlihatkan kemegahannya di masa lalu.

Next. 1. 2. 3.

Wisata Istana Bersejarah Indonesia part 1 4.5 5 Unknown Monday 9 November 2015 Indonesia memang kaya akan budaya, tradisi, bahasa, objek wisata alam dan bangunan-bangunan bersejarah yang sudah menarik perhatian dari jut...


1 comment:

  1. Ikutan nongkrong yuk , bisa nonbar bareng kawan n seru seruan bareng F4n588371n9 :)

    ReplyDelete

Terima kasih telah mengunjungi
http://ragaminfotipstrik.blogspot.co.id
Semoga artikel "Ragam Informasi" sangat bermanfaat.

Berkomentarlah dengan sopan dan bijak sesuai isi postingan.
Dilarang memasang iklan, link aktif, promosi dan sebagainya.

Powered by Blogger.
J-Theme