• About
  • Contact
  • Sitemap
  • Privacy Policy

Cara Awal Memulai Bisnis

 on Monday 11 January 2016  

Menjalani bisnis memang tidak semudah membalikan telapak tangan, apalagi bagi kita yang pemula dan minim pengalaman.
Untuk memulai bisnis kita harus mempunyai mental baja, karna sebelum kita menemukan bisnis yg cocok buat kita, kita akan diterjang banyak banyak sekali rintangan. Misalnya kerugian, kebangkrutan, saingan, harga pasar, pengeluaran tidak stabil dan masih banyak lagi.
Jadi buat sahabat pembaca yang ingin memulai sebuah bisnis, saya sarankan untuk mempersiapkan mental, jangan galau dan jangan patah arang, karena semua pebisnis di dunia ini, mulai dari yang kecil sampai yang besar pasti dan sudah merasakan yang namanya rugi.
Baiklah, kalau cuma membayangkan tanpa mempraktekannya kita tidak akan tahu dan jika sahabat pembaca ingin benar-benar memulai bisnis berikut beberapa tips dan cara awal memulai bisnis yang bisa sobat ikuti.


1. LIHAT KECENDERUNGAN
Banyak sekali pilihan untuk berbisnis, mulai dari yang dijalani sendiri, sampai dengan yang membutuhkan rekan ataupun karyawan. Untuk memilih bisnis yang cocok buat kita, kita haruslah melihat kecenderungan diri kita sendiri, apakah dibidang penjualan barang, jasa, pemikiran atau bidang lain. Jika sudah tau cenderung dibidang apa, itu saatnya untuk menekuni. Dalam menekuni bidang tertentu, kita tidaklah perlu berambisi untuk menjadi serba bisa atau mengikuti perkembangan trend, karna trend hanya berkembang sesaat dan akan berubah setiap waktu.

2. TETAP FOKUS PADA NIAT
Niat sama dengan motivasi, kita harus meniatkan bisnis kita untuk keperluan yang baik-baik. Misalnya ingin mandiri, meringankan beban orang tua, untuk hari tua atau sekalian untuk menikahi si doi. Hahahaa
Mengapa niat itu sama dengan motivasi? Karna disaat mod kita turun kita bisa memotivasi diri kita sendiri, dengan mengingat apa tujuan awal kita, sehingga kita bisa bangkit lagi, karna teringat akan adanya sesuatu yang penting dan harus tercapai. Dengan demikian kita akan semangat lagi untuk mengembangkan bisnis.

3. KEJUJURAN DAN KEPERCAYAAN
Dizaman sekarang kejujuran telah menjadi barang langka, sangat sulit ditemukan dan sangat berharga. Setiap manusia pasti punya kejujuran, maka jagalah kejujuran yang ada pada diri kita, kelak kejujuran itu akan terbayar mahal.
Dengan kejujuran kita akan mudah mendapatkan kepercayaan dari orang lain dan kepercayaan orang lain merupakan modal yang besar untuk kelangsungan bisnis kita. Jangan pernah mencoreng atau bahkan menjual kepecayaan orang lain, karna sekali tidak percaya, maka akan susah untuk mendapatkannya kembali.

4. KREATIVITAS DAN INOVASI
Ketika bisnis maju dan produk-produk dikenal orang, pasti kita akan sangat senang dengan keuntungan yang kita dapat. Tapi jangan sampai terlena dengan buaian rasa senang itu. Disaat seperti ini, orang lain pasti akan mencuri kesempatan untuk meniru produk kita, dengan alasan akan mendapatkan keuntungan yang sama dari produk tiruan tersebut. Misalnya kita membuat model baju terbaru, maka akan banyak produk dengan model yang sama bermunculan. Apa yang bisa kita lakukan dengan persaingan ini, apa produk kita tidak akan laku lagi. Disinilah saatnya kita keluarkan mental baja dan kreativitas kita dengan melakukan beberapa hal.
(Pertama)
Fokuskan niat, jika mengingat selalu niat kita, kita akan selalu semangat tanpa harus takut dengan persaingan. Kalau niat sudah fokus, pesaing tidak akan menjadi sesuatu penghalang, malah akan menjadi jembatan untuk kita lebih kreatif.
(Kedua)
Peljari dan pahami, jika benar kita punya saingan, maka jangan anggap dia sebagai saingan, tapi anggaplah dia sebagai guru sebagai pengajar kiat-kiat untuk lebih maju. Gali semua darinya, hingga kita bisa mengubah pola dan cara kita sendiri.
(Ketiga)
Buatlah ciri khas untuk bisnis kita sendiri. Sederhana saja, jika mereka mengenal produk kita, maka mereka akan menyebut semua nama produk dengan brand kamu, misalnya brand yang udah terkenal AQUA, setiap air kemasan dalam gelas plastik orang akan bilang AQUA gelas, air dalam galon AQUA galon, padahal jelas brand/merk nya berbeda.
Maka dari itu kita perlu membuat ciri khas sendiri, agar orang lebih mengenal produk kita.
(Keempat)
Jika tahu produk kita ditiru orang lain, maka sikap positif yang perlu kita lakukan dengan segera membuat inovasi produk, misalnya produk kita berupa kue coklat, maka dengan inovasi, kita dapat mengubah atau menambah model dan rasa kue tersebut, dengan menaburi keju atau menambah rasa dengan lapisan stroberi atau menaburi meses berwarna warni dan sabagainya. Dengan catatan kita tidak mengubah total produk kita.
(Kelima)
Bekerja sama. Kenapa bekerja sama? Karena dengan bekerja sama, potensi individual akan bersatu menjadi lebih kuat. Tidaklah ada salahnya bekerja sama dengan pesaing. Bekerja sama dengan pesain akan mendapat keuntungan timbal balik. Misalnya harga yang relatif sama, produk akan jadi ready stock, melempar produk yang tidak laku dengan prinsip sama-sama untung. Kita dapat melihat contoh kerja sama dari pedagang di pasar. Misalnya pedagang sepatu, jika ada konsumen yang inginkan membeli sepatu, tetapi sepatu dengan model yang diinginkan tidak ada, maka pedagang tersebut akan mengambil dari pesaingnya dan begitu juga sebaliknya.

5. PROMOSI
Mungkin kita akan bingung untuk mempromosikan produk kita.
Momen pameran bisa kita gunakan sebagai tempat mempromosikan produk kita, orang-orang yang melihat pameran akan tahu bagaimana produk kita dan tidak susah mengumpulkan orang. Tempat wisata juga bisa menjadi alternatif lain, misalnya setiap pengunjung yang masuk akan dapat menikmati produk kita, tapi cara ini kita harus bekerja sama dengan pemilik atau pengelola tempat wisata tersebut dan kita harus siap dengan keuntungan yang minim dari tempat wisata tersebut.

6. MENGATUR WAKTU
Dalam melakukan usaha atau bisnis tak jarang membuat orang lupa dengan tanggung jawab yang lain. Berbisnis memang menyenangkan, apalagi jika bisnis tersebut sama dengan hobi dan kecenderungan kita. Orang tidak akan segan-segan untuk menghabiskan waktu berjam-jam demi melakukan sesuatu yang disukainya. Apalagi jika yang disukainya bisa mendapatkan ke untungan lebih. Namun kita jangan pernah lupa, bahwa kita masi punya tanggung jawab lain. Misalnya waktu buat keluarga, tetangga atau kegiatan lain, seperti kuliah dan beribadah. Walaupun bisnis itu dapat menghasilkan keuntungan yang banyak, tapi bersikap seimbang akan membuat kita lebih sukses disemua bidang.

7. MENTAL YANG TANGGUH
Berapapun hebatnya ilmu yang kita miliki atau seberapa besarapa besarpun modal yang dimiliki. Ketika terjun kedunia bisnis ternyata kita mendapatkan banyak rintangan yang harus kita hadapi dan ketika berada dimasa sulit tersebut, kita membutuhkan mental yang tangguh untuk tetap maju menjalani bisnis kita, hingga bisnis kita menjadi lebih berkembang. Mental tangguh ini pun tidak bisa didapat begitu begitu saja, tanpa ada proses latihan terus menerus. Setiap rintangan sama dengan mendaki tangga menuju kesuksesan. Jika menyerah dengan tingginya tangga, percayalah, kita tidak akan pernah mendapatkan kesuksesan itu. Ingat juga, kita punya yang masa kuasa tempat kita meminta pertolongan dan jangan pernah lupa, kesuksesan yang kita dapat tidaklah lepas dari campur tangannya.

Semoga tips dan cara awal memulai bisni ini, dapat memotivasi semangat muda yang ingin memulai bisnis.
Pantau terus blog ini, karna update selanjutnya saya akan membagi berbagai macam usaha yang cocok buat anak muda. Dengan rincian lengkap.

Cara Awal Memulai Bisnis 4.5 5 Unknown Monday 11 January 2016 Menjalani bisnis memang tidak semudah membalikan telapak tangan, apalagi bagi kita yang pemula dan minim pengalaman. Untuk memulai bisni...


No comments:

Post a Comment

Terima kasih telah mengunjungi
http://ragaminfotipstrik.blogspot.co.id
Semoga artikel "Ragam Informasi" sangat bermanfaat.

Berkomentarlah dengan sopan dan bijak sesuai isi postingan.
Dilarang memasang iklan, link aktif, promosi dan sebagainya.

Powered by Blogger.
J-Theme